1. Karakteristik bahan kemasan: ukuran partikel, sifat korosif, fluiditas, nomor jala, berat jenis, dll.;2. Kisaran berat bahan pengemas: pilih peralatan pengemasan yang sesuai (kemasan kecil, kemasan besar, kemasan ton, dll.);3. Kapasitas pengemasan peralatan: Menurut persyaratan kecepatan pengemasan, pilih mesin pengemasan skala tunggal atau mesin pengemasan skala ganda yang sesuai;4. Akurasi pengukuran kemasan bahan;5. Pemilihan peralatan: sesuai dengan karakteristik Bahan, pilih bahan yang tepat: bahan korosif terbuat dari baja tahan karat untuk memastikan masa pakai mesin pengemas; bahan biasa dapat dibuat dari baja karbon, yang meningkatkan efisiensi produksi dan menghemat biaya;6. Metode: Sesuai dengan karakteristik bahannya, pilih peralatan makan yang sesuai, seperti: bahan granular seperti kedelai dan gandum cocok untuk pengumpan portal pneumatik; bahan bubuk seperti tepung dan bubuk kapur cocok untuk pengumpan sekrup; ada bubuk kapur dan batu Campuran bahan lain cocok untuk pengumpan gabungan; permen berbentuk balok, papan berbentuk strip, papan tidak beraturan, dll. cocok untuk pengumpan bergetar; bahan partikel besar, seperti batu, cocok untuk pengumpan sabuk; 7. Peralatan pendukung lainnya: peralatan makan, tempat penyimpanan, pengumpul debu bubuk, mesin lipat, mesin penyegel, printer inkjet, mesin pemutar ulang, dll.